Dibuang MU, Bersinar di Real Betis, Antony Akui Cocok di Liga Spanyol

Dibuang MU, Bersinar di Real Betis, Antony Akui Cocok di Liga Spanyol
Pemain sayap Manchester United, Antony, akhirnya angkat bicara soal hubungannya dengan pelatih Ruben Amorim setelah dirinya dipinjamkan ke Real Betis pada bursa transfer musim dingin Januari lalu. F. X/RealBetis.

Bentan.co.id – Pemain sayap Manchester United, Antony, akhirnya angkat bicara soal hubungannya dengan pelatih Ruben Amorim setelah dirinya dipinjamkan ke Real Betis pada bursa transfer musim dingin Januari lalu.

Meski keputusan Amorim sempat mengejutkan, Antony menegaskan bahwa dirinya tak menyimpan dendam terhadap sang pelatih.

Pemain berusia 25 tahun asal Brasil itu sempat kesulitan bersinar di Old Trafford setelah didatangkan dari Ajax dengan mahar sebesar £86 juta pada tahun 2022.

Namun, bersama Real Betis, Antony kembali menemukan performa terbaiknya dengan mencetak 8 gol dalam 16 penampilan, sebuah peningkatan signifikan dibandingkan torehan hanya 1 gol liga dalam dua musim di Manchester United.

Dalam wawancaranya dengan ESPN Brazil, Antony memberikan pujian kepada Amorim:

“Saya baru bekerja sebentar dengan Amorim, tapi dia pelatih yang sangat cerdas. Manchester United memang sedang dalam masa sulit, tapi saya mendoakan yang terbaik untuknya.”

Tak hanya itu, Antony juga mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Erik ten Hag, pelatih yang membesarkannya di Ajax dan kemudian membawanya ke Inggris.

“Ten Hag adalah pelatih yang sangat saya syukuri. Dia banyak membantu saya di Belanda dan juga di Inggris, walau kesempatan bermain tak sebanyak yang saya harapkan. Tapi saya tidak punya dendam—justru saya berterima kasih atas semua dukungan dan nasihatnya.”

Antony kini menikmati masa peminjamannya di Spanyol, dan menurut CEO Betis Ramon Alarcón, pemain tersebut bahkan berminat memperpanjang masa tinggalnya di Estadio Benito Villamarín.

Menanggapi kebangkitan Antony di La Liga, Amorim berpendapat bahwa perbedaan gaya bermain menjadi faktor penting.

“Di Inggris, fisik sangat dibutuhkan di setiap laga. Jika pemain tak punya cukup kekuatan fisik, akan sulit bertahan. Antony kini tampil lebih baik di Spanyol karena liga ini memang lebih ramah secara fisik,” kata Amorim kepada TNT Sports.

Seiring performanya yang kembali meningkat di Real Betis dan hubungan baik yang tetap terjaga dengan dua pelatih sebelumnya, masa depan Antony kini kembali terbuka lebar—baik di Betis maupun jika kembali ke Manchester.(*/Yto)

Editor: Don

Dapatkan berita terkini dan terpercaya. Jangan ketinggalan like, follow, dan aktifkan notifikasimu sekarang: Fanspage Bentan.co.id

Pos terkait