Bentan.co.id – Chelsea menunjukkan dominasinya di UEFA Europa Conference League musim ini dengan performa impresif, termasuk kemenangan meyakinkan 4-1 atas Djurgarden pada leg pertama semifinal, Kamis lalu.
Kemenangan tersebut tidak hanya memperbesar peluang The Blues ke final, tetapi juga menandai debut bersejarah bagi salah satu talenta muda mereka, Reggie Walsh.
Walsh, gelandang berusia 16 tahun, resmi menjadi pemain termuda ketiga dalam sejarah Chelsea setelah masuk sebagai pemain pengganti di 3Arena.
Ia tampil hanya enam bulan dan 11 hari setelah ulang tahunnya yang ke-16, menyusul jejak Ian Hamilton dan Kingsley Whiffen, yang melakukan debut pada 1967.
Meski masih berstatus pelajar dan belum dapat menandatangani kontrak profesional hingga Oktober nanti, Walsh menunjukkan potensi besar.
Ia hampir mencetak gol dengan sentuhan pertamanya di laga tersebut, yang mendapat perhatian langsung dari pelatih Enzo Maresca.
“Dia masih sangat muda, tetapi gaya bermainnya cocok dengan filosofi kami. Dia masih harus banyak belajar dan berkembang, tapi kami sangat senang dengan penampilannya,” ujar Maresca kepada BBC Sport.
Maresca juga menyebut komitmen klub terhadap pengembangan pemain muda. “Musim ini kami telah memberikan debut kepada delapan pemain dari akademi. Itu pencapaian yang sangat positif,” ujarnya.
Ketika ditanya soal pendidikan Walsh, Maresca menegaskan pentingnya keseimbangan. “Yang paling penting sekarang adalah ujian GCSE-nya. Tidak ada keraguan soal itu,” tambahnya.
Walsh merupakan produk akademi Chelsea sejak usia tujuh tahun dan tumbuh besar di London Barat.
Musim ini, ia mencatatkan empat gol dan dua assist dari 15 penampilan bersama tim U-18, serta beberapa kali tampil untuk tim U-21. Ia juga telah memperkuat tim nasional Inggris dari level U-15 hingga U-17.
Sebelum masuk lapangan, Maresca sempat berbisik kepada Walsh. “Saya bilang padanya untuk menikmati momen ini, bersenang-senang, dan bermain seperti saat latihan. Dia pemain yang membuat semuanya terlihat mudah,” katanya.
Striker Nicolas Jackson, yang mencetak dua gol dalam laga tersebut, juga memuji rekan mudanya itu.
“Dia pemain yang luar biasa, punya kualitas tinggi. Debut ini baru permulaan baginya. Saya sangat senang dan berharap dia terus berkembang,” ujarnya.
Performa yang apik dan komitmen terhadap pembinaan talenta muda, Chelsea tidak hanya menjadi favorit juara, tapi juga menjadi panutan dalam pengembangan pemain masa depan.(*)
Editor: Don