Lionel Messi Tetap Kompetitif, Ronaldo Tenggelam di Liga Arab

Lionel Messi Tetap Kompetitif, Ronaldo Tenggelam di Liga Arab
Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo, dua megabintang yang mendominasi dunia sepak bola selama dua dekade terakhir, kini menghadapi realitas baru di penghujung karier mereka. F. X/InterMiamiCF.

Bentan.co.id – Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo, dua megabintang yang mendominasi dunia sepak bola selama dua dekade terakhir, kini menghadapi realitas baru di penghujung karier mereka.

Meskipun sama-sama pindah ke luar Eropa demi petualangan baru, hanya Messi yang sejauh ini berhasil mempersembahkan trofi sejak meninggalkan Paris Saint-Germain.

Pemain asal Argentina itu berhasil membawa Inter Miami ke puncak klasemen Major League Soccer (MLS) musim lalu.

Baca juga: Lamine Yamal, Si Anak Ajaib yang Bikin Messi Kepincut

Bacaan Lainnya

Namun, mimpi mereka terhenti di babak play-off, menandakan bahwa dominasi di musim reguler belum cukup untuk membawa pulang gelar juara.

Musim ini, Messi menunjukkan tanda-tanda frustrasi. Salah satunya terlihat usai kemenangan 4-1 atas New York Red Bulls di Chase Stadium—kemenangan yang mengakhiri rentetan tiga kekalahan beruntun Miami.

Meski mencetak gol keempat, Messi memilih langsung masuk ke ruang ganti tanpa mengikuti perayaan kemenangan.

Baca juga: Carlos Tevez Ingin Messi dan Ronaldo Main Bareng di La Bombonera

Pelatih Javier Mascherano mencoba menjelaskan sikap tersebut. Menurutnya, Messi memiliki standar sangat tinggi terhadap dirinya sendiri dan tim.

Setelah puluhan tahun bermain di level tertinggi bersama para pemain elite, rasa kecewa di tengah performa tim yang naik-turun di MLS sangat bisa dipahami.

Meski begitu, semangat kompetitif Messi justru menjadi penggerak Inter Miami untuk tetap bersaing di papan atas klasemen MLS musim reguler 2025.

Sementara itu, situasi Cristiano Ronaldo di Timur Tengah justru jauh lebih mengecewakan. Perpindahannya ke Al-Nassr di Saudi Pro League (SPL) belum berbuah manis.

Baca juga: Lionel Messi Lampaui Higuain, Kini Raja Kontribusi Gol di Inter Miami

Musim ini, Al-Nassr tersingkir dari semifinal Liga Champions Asia setelah dikalahkan Kawasaki Frontale dari Jepang.

Rival domestik mereka, Al-Ahli, kemudian merebut gelar juara dengan kemenangan 2-0 di final—menambah luka bagi Ronaldo dan timnya.

Kegagalan di kompetisi Asia diikuti dengan tersingkirnya Al-Nassr dari perebutan gelar juara SPL. Hasil ini memastikan bahwa Ronaldo akan menutup musim tanpa satu pun trofi, meskipun statistik individunya tetap impresif.

Kenyataan ini menjadi ironi, mengingat ekspektasi besar sejak kedatangannya ke Arab Saudi. Alih-alih mengangkat performa tim, Ronaldo justru terlihat semakin terisolasi dan tidak mampu menjadi pembeda dalam laga-laga krusial.

Jika Lionel Messi masih memiliki peluang menambah warisan kejayaan bersama Inter Miami, Ronaldo terancam menutup karier profesionalnya dengan catatan pahit.(*)

Editor: Don

Dapatkan berita terkini dan terpercaya. Jangan ketinggalan like, follow, dan aktifkan notifikasimu sekarang: Fanspage Bentan.co.id

Pos terkait