Bentan.co.id, Lombok Tengah — Jelang MotoGP Indonesia 2025 di Sirkuit Mandalika, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Republik Indonesia, Dito Ariotedjo, meninjau kesiapan fasilitas, Minggu (3/8/2025).
Dalam peninjauan tersebut, Menpora mengecek langsung area paddock serta sejumlah fasilitas pendukung di kawasan sirkuit.
Pemeriksaan dilakukan secara menyeluruh untuk memastikan kesiapan teknis dan operasional guna menyambut ajang balap internasional tersebut.
Menpora juga sempat menjajal lintasan dengan mengendarai mobil, didampingi pembalap GT3 World Challenge Asia, Setiawan Santoso.
Selain itu, ia memantau progres renovasi Royal Box yang ditujukan untuk meningkatkan kenyamanan bagi penonton dan tamu undangan.
“Pemerintah terus berupaya memastikan segala aspek pendukung MotoGP Indonesia berjalan baik. Kami mengajak masyarakat untuk ikut mendukung penyelenggaraan ini,” ujar Dito dalam keterangan tertulis.
Menpora menegaskan pentingnya kerja sama lintas sektor dalam menyukseskan MotoGP Indonesia, yang tidak hanya berdampak pada sektor olahraga, tetapi juga mendorong pengembangan pariwisata berbasis olahraga atau sport tourism.
Hal ini sejalan dengan agenda pembangunan nasional dalam Asta Cita poin 3 dan 6, yang mencakup percepatan pembangunan berkeadilan dan penguatan potensi ekonomi berbasis pariwisata dan budaya.
Dukungan juga disampaikan oleh Direktur Komersial dan Marketing Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC), Febriana Medina.
Ia menyatakan kesiapan ITDC untuk bersinergi dengan pemerintah pusat dan daerah dalam menyukseskan ajang tersebut.
Sementara itu, Presiden Direktur Mandalika Grand Prix Association (MGPA), Priandhi Satria, menyampaikan bahwa evaluasi fasilitas dilakukan secara rutin, terutama setelah setiap kegiatan motorsport.
“Kami terus melakukan pengecekan menyeluruh terhadap lintasan dan fasilitas. Untuk MotoGP 2025, kami siap,” tegas Priandhi.
MotoGP Indonesia diharapkan tidak hanya menampilkan persaingan antar pembalap kelas dunia, tetapi juga mengangkat Mandalika sebagai destinasi unggulan dalam peta sport tourism nasional.(*)
Editor: Don
