bentan.co.id – Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Tanjungpinang menggelar pendidikan dan pelatihan (Diklat) calon Kepala Sekolah (Kepsek). Diklat diikuti puluhan guru TK, SD, SMP yang telah memenuhi kriteria sebagai calon Kepsek, Jumat (7/5/2021).
Sebanyak 33 orang guru dari tingkat TK, SD dan SMP ikuti Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) calon kepala sekolah (Kepsek) yang diadakan oleh Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Tanjungpinang.
Pelaksana Tugas (Plt) Disdik Kota Tanjungpinang, Mulia Wiwin menjelaskan Diklat itu diikuti sebanyak 33 guru dengan rincian guru TK sebanyak 2 orang, guru SD sebanyak 21 orang dan guru SMP sebanyak 10 orang.
Diklat itu memakan waktu hingga 6 bulan, sedangkan yang dilaksanakan di Hotel Pelangi itu berlangsung hingga Senin (12/4) besok.
“mereka atau Peserta Diklat wajib selesaikan 300 jam, untuk yang tatap muka ini polanya 50 jam,” kata Wiwin.
Diklat itu dipersiapkan untuk mengisi kekosongan jabatan Kepsek yang saat ini banyak dipegang oleh PLt. Selain itu juga mempersiapkan Kepsek yang menguasai Tugas Pokok dan Fungsi (Tupoksi).
“Bagi mereka yang lulus dari pertemuan 300 jam itu bisa direkomendasikan untuk menjadi kepala sekolah,” sebut dia.
Melalui Diklat itu pengangkatan Kepsek bisa lebih objektif, karena selama ini diangkat melalui faktor ke dekatan dengan seseorang yang berpengaruh.
“Jadi kita harapkan lebih objektif,” ujarnya.
Wiwin menjelaskan syarat bagi guru untuk bisa mengikuti Diklat calon Kepsek itu harus pernah menjadi wakil Kepsek dengan golongan minimal 3C.
“Ada juga yang sudah pernah jadi wakil tapi golongan belum mencapai persyaratan,” ungkapnya.
Diklat calon Kepsek itu sudah sering dilakukan. Saat ini Kepsek pada beberapa sekolah di Tanjungpinang banyak yang sudah pensiun dan masih dijabat oleh Plt.
Reporter: Zuprianto
Editor: Bram
