
Bentan.co.id – Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad menghimbau 4 kabupaten di Kepri untuk mengejar capaian vaksinasi bagi kaum lanjut usia (Lansia). Ansar pun meminta kepala daerah terkait segera memperbaiki pendataan vaksinasi.
“Kita ingin semua daerah di Kepri dapat segera masuk level 1, sekarang kasus harian Covid-19 di Kepri sudah sangat menurun. Hanya vaksinasi lansia saja yang menjadi kendala kita,” ujar Gubernur saat memimpin Rapat Evaluasi Percepatan Vaksinasi bagi Lansia di Gedung Daerah, Tanjungpinang, Senin (15/11/2021).
Empat kabupaten dengan capaian vaksinasi terendah yakni:
- Karimun – 40,40 persen
- Bintan – 44,40 persen
- Anambas – 45,83 persen
- Natuna – 53,84 persen
Menurut Ansar, untuk menyelesaikan masalah kesimpangsiuran data, Gubernur menetapkan untuk menggunakan data vaksinasi di dashboard KPCPEN. Sampai dengan tanggal 14 November, daerah yang sudah melewati target 60 persen vaksinasi lansia adalah:
- Tanjungpinang – 77,08 persen
- Batam – 64,19 persen
- Lingga – 65,06 persen
Sinkronisasi data menjadi masalah utama dalam percepatan vaksinasi lansia di Kepri. Di Kabupaten Lingga misalnya, terdapat beberapa puskesmas yang masih mencatat manual data vaksinasi dan belum memasukkan data tersebut pada aplikasi PCare.
Mensiasati hal tersebut, Dinas Kesehatan Kabupaten Lingga memanggil seluruh tenaga puskesmas untuk memasukkan data yang awalnya dicatat menual ke aplikasi PCare. Hasilnya data vaksinasi lansia di Kabupaten Lingga dapat melesat dengan tajam.
“Kabupaten lain dapat mengikuti cara seperti di Lingga, mana saja puskesmas yang masih mencatat secara manual segera panggil. Dudukan masalah data ini sehingga bisa jelas semuanya tercatat dalam aplikasi PCare,” ujar Gubernur.
Gubernur mengingatkan tentang pentingnya capaian vaksinasi lansia, sebab Pemerintah Pusat mewacanakan tidak akan memberikan vaksinasi untuk anak usia 6-11 tahun bagi daerah yang belum mencapai target 60 persen vaksinasi lansia.
“Maka dari itu ketimbang masyarakat menyalahkan kita karena tidak memenuhi syarat, maka kita harus terus mengejar bersama vaksinasi lansia ini,” tegasnya.
Gubernur menginstruksikan kepada kepala daerah di Kepri untuk melaksanakan vaksinasi lansia secara khusus tanpa mencampurkan agenda vaksinasi tersebut dengan kalangan lain seperti masyarakat umum dan lainnya. Lalu terkait dengan vaksinasi anak 6-11 tahun, Gubernur meminta seluruh kepala daerah untuk menyiapkan data-data yang jelas terkait jumlah dan sasaran anak usia 6 sampai dengan 11 tahun di Kepri.
“Kalau pemerintah pusat sudah memberikan lampu hijau, tentu akan segera kita laksanakan. Sekarang kita persiapkan dulu data-datanya,” ujar Gubernur.