
Bentan.id – Belum selesai di bangun, Jalan Lintas Timur Kabupaten Bintan kembali tertutup tanah longsor di sejumlah titik, Rabu (16/9/2020).
Hal tersebut terlihat beberapa ratus meter dari jalan masuk Simpang Lampu Merah KM 16, menuju ke Bintan Timur, yang berada tidak jauh dari area perkebunan kelapa sawit Tirta Madu, Bintan. Badan Jalan Lintas Timur tertimbun oleh tanah yang longsor dari bukit yang berada di samping kiri dan kanan jalan, Akibatnya sejumlah warga yang hendak melintas harus berbalik arah karena takut melewati jalan dan tertimpa longsor susulan. Namun ada juga beberapa warga yang nekat melintas jalan yang tertutup longsor tersebut.
Asnidar salah satu warga yang hendak melintas di lokasi menuturkan, jalan longsor itu menurutnya terjadi akibat hujan dan angin kencang yang terjadi Selasa (15/9/2020) malam tadi.
“Semalam saye lewat sini belum ade longsor,” ujarnya.
Hal yang sama juga disampaikan Acong yang hendak melintas tetapi terpaksa memutar balik karena takut longsor susulan. Ia meminta agar dinas terkait segera membenahi jalan tersebut secepatnya. Sebab Jalan Lintas Timur sangat membantu dirinya untuk menyingkat waktu perjalanan ketimbang harus melintas di jalur yang lama.
“Kalau bisa segeralah ditindaklanjuti, agar jalan bisa dilalui oleh warga lagi, sebelum dibuka,” ungkapnya.
Diketahui jalur Lintas Timur saat ini memang masih tahap proses pengerjaan dan belum dibuka untuk umum.Sebab proyek tahunan itu masih tahap pengerjaan oleh beberapa instansi terkait yakni BP Kawasan Bintan, PUPR Bintan dan PUPR Kepri.
Namum sejumlah warga sudah ada menggunakan jalur tersebut. Sebab jalur lintas timur yang baru ini, terbilang singkat dan tidak terlalu jauh jika hendak menuju Bintan Timur dan sebaliknya menuju KM 16 dibandingkan jalur lintas lama.
Reporter: Ink
Editor: Brp