Bentan.co.id – Musibah tanah longsor dan pohon tumbang terjadi di dua kelurahan, Minggu (29/01/2023). Insiden ini disebabkan curah hujan yang tinggi sejak beberapa terakhir.
Petugas BPBD Tanjungpinang menerjunkan tim reaksi cepat (TRC) menuju ke lokasi untuk menangani satu kejadian tanah longsor yang terjadi di Kelurahan Batu Sembilan dan insiden pohon tumbang di Kelurahan Penyengat.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tanjungpinang, Muhammad Yamin menjelaskan curah hujan yang tinggi menyebabkan tanah longsor di Jalan Cendrawasih 6, RT. 002/RW.003, kelurahan Batu sembilan, kecamatan Tanjungpinang Timur.
“Sebagian tanah longsor ini menimpa bagian rumah warga. Alhamdulillah, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut,” kata Yamin.
BPBD melakukan rapid asessment diantaranya penilaian kerusakan, kerugian, dan pemenuhan kebutuhan dasar untuk dasar acuan rencana.
“Sementara, kami menutup tanah longsor itu dengan terpal untuk meminimalisir longsoran akibat hujan susulan, karena kondisi cuaca saat ini masih kurang baik,” ujar Yamin.
Selain itu, TRC BPBD juga menangani kejadian pohon tumbang yang terjadi di taman bacaan balai adat, pulau Penyengat, RT.05/RW.02, Kelurahan Penyengat, Kecamatan Tanjungpinang Kota.
“Akibat kejadian itu, rumah pintar yang tertimpa pohon tumbang mengalami rusak ringan pada ujung atapnya. Tim sudah melakukan penanganan pemotongan pohon tumbang tersebut,” tambahnya.
Ia pun mengimbau kepada masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan berhati-hati apabila turun hujan deras dengan durasi lama.
“Jika terjadi bencana agar dapat memberikan informasi ke BPBD kota Tanjungpinang dengan menghubungi nomor 0771-20949,” ucapnya.