Hasan Nasbi Mundur dari Kepala PCO, Ini Profil dan Kiprah Politiknya

Hasan Nasbi Mundur dari Kepala PCO, Ini Profil dan Kiprah Politiknya
Hasan Nasbi resmi mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (Presidential Communication Office/PCO) pada 21 April 2025. F. IG/pco.ri.

Bentan.co.id – Hasan Nasbi resmi mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (Presidential Communication Office/PCO) pada 21 April 2025.

Mundurnya Hasan menjadi sorotan karena dilakukan hanya enam bulan setelah ia dilantik pada 21 Oktober 2024, di tengah masa transisi pemerintahan dari Presiden Joko Widodo ke Presiden Prabowo Subianto.

Langkah Hasan mundur terbilang mengejutkan. Pasalnya, beberapa hari sebelum tanggal pengunduran dirinya, ia masih aktif menjalankan tugas dan membantah isu mundur.

Pada 16 April 2025, Hasan bahkan masih menandatangani surat penugasan untuk tim PCO yang akan melakukan studi ke Kantor Komunikasi Perdana Menteri Australia.

Profil dan Kiprah Hasan Nasbi

Hasan Nasbi merupakan salah satu tokoh komunikasi politik terkemuka di Indonesia. Ia lahir di Bukittinggi, Sumatera Barat, pada 11 Oktober 1979 dan berasal dari keluarga Minangkabau.

Ia menyelesaikan pendidikan tinggi di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia (FISIP UI) dan lulus pada tahun 2004 dengan gelar Sarjana Ilmu Politik.

Sejak masa kuliah, Hasan aktif dalam organisasi kemahasiswaan dan pernah menjabat sebagai Ketua Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Komisariat UI pada tahun 2000.

Karier profesionalnya dimulai sebagai jurnalis di Harian Kompas pada 2005–2006. Ia kemudian menjadi peneliti di Pusat Kajian Politik UI hingga tahun 2008, sebelum mendirikan lembaga survei Cyrus Network yang memainkan peran penting dalam pemetaan opini publik dan strategi kampanye politik di Indonesia.

Hasan Nasbi juga dikenal luas karena keterlibatannya dalam kampanye besar, termasuk menjadi bagian dari tim sukses Joko Widodo–Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) pada Pilkada DKI Jakarta 2012. Ia menjadi salah satu penggerak awal gerakan relawan Teman Ahok pada Pilkada 2016.

Pada Pilpres 2024, Hasan dipercaya menjadi Juru Bicara Tim Kampanye Nasional Prabowo Subianto–Gibran Rakabuming Raka.

Setelah kemenangan pasangan tersebut, ia diangkat sebagai Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan oleh Presiden Joko Widodo pada 19 Agustus 2024. Jabatan itu kemudian diteruskan oleh Presiden terpilih Prabowo Subianto.

Meski sudah resmi mengundurkan diri, Hasan menyatakan tetap siap membantu proses transisi PCO apabila dibutuhkan.

Ia juga menyampaikan terima kasih dan permintaan maaf kepada Presiden Prabowo atas kepercayaan yang telah diberikan.

Langkah mundur Hasan Nasbi membuka ruang bagi spekulasi publik soal dinamika komunikasi di lingkaran Istana.

Kini, publik menanti siapa sosok baru yang akan dipercaya Presiden Prabowo untuk memegang kendali komunikasi strategis pemerintahan.(*)

Editor: Don

Dapatkan berita terkini dan terpercaya. Jangan ketinggalan like, follow, dan aktifkan notifikasimu sekarang: Fanspage Bentan.co.id

Pos terkait