bentan.co.id – Mantan Menkes Siti Fadillah ikut vaksinasi vaksin Nusantara bersama sejumlah anggota DPR ke dan mantan Panglima TNI, Jenderal Purnawirawan Gatot Nurmantyo. Mereka mengajukan diri untuk disuntik vaksin Nusantara buatan dari dr. Terawan Agus Putranto.
Tiba sekitar pukul 08.00 WIB, Siti Fadilah menjalani pengambilan sampel darah untuk tes vaksin Nusantara. Dia memberikan dukungan meski vaksin Nusantara belum mendapatkan izin edar dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
“Saya adalah orang yang memiliki comorbid, saya tahu tidak bisa di vaksin, sekarang ada harapan atau kemungkinan bahwa ini lebih pribadi dan bahkan harus pribadi,” kata Siti.
Selain itu, alasan mantan Menkes Siti Fadillah mendukung penelitian yang dilakukan oleh dr. Terawan. Dia berharap bahwa vaksin Nusantara ini membawa manfaat bagi bangsa untuk mengatasi pandemi Covid-19.
“Kedua, saya ingin menghargai, menghargai pendapat para ilmuwan, pendapat para ilmuwan, jadi saya mendukung penelitian ini. Saya berpartisipasi dalam penelitiannya,” kata Siti.
“Ini penelitian dan bukan vaksinasi, tetapi penelitian, saya menghargai pendapat dr. Terawan yang saya kenal, dia adalah seorang peneliti. Sekarang saya mendukung dengan mengikuti penelitian ini, karena ini adalah penelitian baru,” lanjutnya.
Penelitian vaksin nusantara kini menjadi perdebatan karena belum memiliki izin dari BPOM. Namun, beberapa Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI tetap melakukan proses vaksinasi di Rumah Sakit Angkatan Darat Tengah (RSPAD) Gatot Subroto.
Berikut adalah nama-nama tokoh yang telah memprakarsai proses vaksin kepulauan:
1. Aburizal Bakrie
2. Gatot Nurmantyo
3. Suffmii Dasco Ahmad
4. Emanuel Melkiades Lakalena
5. Saleh Daulay
6. Adian napitupulu
7. Nihayatul Wafiroh
8. Arzetty Bilbina
Reporter: bentan.co.id
Editor: Bram
