Masyarakat Mangsang dan Mukakuning Siap Dukung Muhammad Rudi Jadi Gubernur Kepri

Masyarakat Mangsang dan Mukakuning Siap Dukung Muhammad Rudi Jadi Gubernur Kepri
Masyarakat Mangsang dan Mukakuning Siap Dukung Muhammad Rudi Jadi Gubernur Kepri. F. Tim Media Rudi-Rafiq.

Bentan.co.id – Masyarakat Kelurahan Mangsang dan Mukakuning menunjukkan komitmen untuk mendukung Muhammad Rudi sebagai Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) periode 2025-2030.

Hal ini ditegaskan oleh Idris, tokoh masyarakat setempat, dalam acara Silaturahmi dan Kampanye Dialogis pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kepri nomor urut 2, HMR dan H Aunur Rafiq (Rudi-Rafiq), di BTC, Mangsang, Seibeduk, Kota Batam, pada Rabu (16/10/2024).

“Kami masyarakat Mangsang dan Mukakuning bersatu untuk mengantarkan Muhammad Rudi menjadi Gubernur Kepri,” tegas Idris.

Idris menjelaskan, Rudi telah membawa banyak perubahan selama dua periode menjabat sebagai Wali Kota Batam.

“Beliau tidak hanya pandai membangun dan memajukan Batam, tetapi juga memperhatikan kesejahteraan masyarakat. Beruntung kita punya pemimpin seperti beliau,” ujarnya.

Rudi menegaskan komitmennya untuk menjadikan Ibu Kota Tanjungpinang lebih baik dan maju.

“Tanjungpinang harus diprioritaskan sebagai Ibu Kota Provinsi. Saya ingin Tanjungpinang dikenal oleh masyarakat luar, tidak hanya Kota Batam,” jelasnya.

Ia menyatakan bahwa meskipun masa jabatannya sebagai Wali Kota dan Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam segera berakhir, banyak rencana pembangunan yang belum selesai. Ia mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga dan mengawal keberlangsungan pembangunan di Kota Batam.

“Pembangunan strategis yang tidak menggunakan APBD, seperti Bandara Terminal II Hang Nadim Batam, Pelabuhan Logistik di Batuampar, dan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kesehatan di Sekupang, akan dilanjutkan. Dana untuk proyek tersebut sudah ada, jadi tidak ada alasan untuk tidak meneruskan,” tegasnya.

Rudi juga berjanji untuk membantu dan mendorong pembangunan Batam dengan mengambil kembali jalan provinsi yang sudah dikembalikan ke Kota Batam.

“Jalan di depan ini (Mangsang) yang tidak dikerjakan oleh Provinsi akan saya bangun menjadi dua lajur hingga ke ujung pantai,” tutupnya.

Sebagai informasi, Pemprov Kepri telah memangkas jumlah ruas jalan provinsi di Batam melalui Surat Keputusan (SK) Gubernur Kepri Nomor 485 tahun 2023.

Kini, Kota Batam tidak lagi menyandang status jalan provinsi, meskipun menjadi penyumbang pajak terbesar untuk Provinsi Kepri.(*)

Editor: Don

Dapatkan berita terkini dan terpercaya. Jangan ketinggalan like, follow, dan aktifkan notifikasimu sekarang: Fanspage Bentan.co.id

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *