Bentan.co.id, Tanjungpinang – Presiden Prabowo Subianto berencana menampung ribuan warga Gaza, Palestina, yang menjadi korban perang, di Pulau Galang, Batam.
Mereka nantinya akan mendapatkan perawatan medis di lokasi tersebut.
Rencana ini masih dalam tahap pematangan oleh Pemerintah Pusat.
Pulau Galang dipilih karena memiliki fasilitas kesehatan yang memadai dan pernah digunakan untuk menangani pasien COVID-19.
Menanggapi kabar tersebut, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kepulauan Riau, Muhammad Bisri, mengaku belum mendapat koordinasi resmi dari pemerintah pusat.
“Kita menunggu koordinasi langsung dari pusat, mungkin langsung ke Bapak Gubernur,” ujar Bisri, usai menghadiri acara di SMA Negeri 7 Tanjungpinang, Jumat (8/8/2025).
Bisri menegaskan, Pemprov Kepri siap menindaklanjuti jika program ini berjalan.
Ia juga memastikan bahwa tenaga medis yang akan merawat para korban berasal dari pusat, sesuai kebijakan nasional.
“Tenaga medisnya dari pusat, karena ini program pusat,” jelasnya.
Soal respons masyarakat, Bisri menyebut hingga kini belum ada penolakan.
Ia yakin warga Kepri akan memahami tujuan kemanusiaan dari program ini.
“Sepertinya tidak akan keberatan, karena demi kemanusiaan. Dulu waktu Pulau Galang dipakai untuk perawatan COVID-19 juga tidak ada masalah,” ujarnya.(Yto)
Editor: Don