Bentan.co.id – Dua orang warga Tanjung Siambang, Tanjungpinang hilang pada saat menjaring ikan di Perairan Pulau Basing, Tanjung Siambang. Tim SAR masih terus berupaya mencari korban dilokasi kejadian, satu diantaranya ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa, Jumat (25/2/2022).
“Nur Alam (16) ditemukan tadi pagi sekitar pukul 10.45 wib, dan Ayahnya Mustafa (41)masih dilakukan pencarian oleh Tim Sar Gabungan,” kata Kepala Kantor SAR Tanjungpinang, Slamet Riadi melalui Kasi Ops Basarnas Tanjungpinang Miswadi, saat dijumpai di Kantor Sar tadi pagi.
Menurut Miswadi, Tim SAR yang mendapatkan informasi Kamis (23/2/2022) sore dari warga langsung turun kelokasi untuk melakukan pencarian. Namun dalam upaya pencarian sempat dihentikan sementara karena kondisi larut malam dan jarak pandang terbatas. Pencarian kemudian di lanjutkan hari ini sejak pagi tadi, dan dalam upaya pencarian hari ini membuahkan hasil, anak korban Nur Alam berhasil ditemukan di Depan Pulau Basing tidak jauh dari lokasi korban hilang.
“Nur Alam ditemukan sudah dalam kondisi meninggal dunia,” jelas Miswadi.
Berdasarkan informasi keluarga, lanjut Miswadi, Nur alam bersama Ayahnya Mustafa sudah pergi menjaring ikan sejak pagi. Namun sampai sore hingga malam kedua nya tak kunjung pulang kerumah. Sehingga keluarga yang khawatir langsung melaporkan hal tersebut ke Basarnas Tanjungpinang.
“Dari informasi itu, kita langsung turun dengan menerjunkan tiga orang dulu, lantaran sudah larut pukul 01.00 malam, pencarian dihentikan karena jarak pandang terbatas, dan pencarian di lanjutkan hari ini,” ucap dia.
Untuk saat ini, Tim Sar Gabungan masih terus berupaya mencari Ayah Kandung korban yang masih belum ditemukan dengan menyisir sepanjang Pantai Kawasan Tanjung Siambang, Pulau Basing dengan menerjunkan sejumlah alut sista. Sedangkan anak korban telah evakuasi dan dibawa ke rumah duka.
(Yto)
