Kasus Covid 19 Kepri Meningkat, Gubernur Ansar Minta Pemda Siapkan Ruang Isolasi Tambahan

Kasus Covid 19 Kepri Meningkat, Gubernur Ansar Minta Pemda Siapkan Ruang Isolasi Tambahan
Gubernur Kepri Ansar Ahmad meninjau RSKI di Pulau Galang, Batam.(Foto Humpro Kepri)
Kasus Covid 19 Kepri Meningkat, Gubernur Ansar Minta Pemda Siapkan Ruang Isolasi Tambahan
Gubernur Kepri Ansar Ahmad meninjau RSKI di Pulau Galang, Batam.(Foto Humpro Kepri)

bentan.co.id – Mengantisipasi Kasus Covid 19 Kepri meningkat, Gubernur Kepri Ansar Ahmad menginstruksikan pemerintah daerah untuk menyiapkan ruang isolasi tambahan.

“Kami instruksikan menginstruksikan ke Bupati dan Walikota agar mengantisipasi hal terburuk jika memang terjadi lonjakan. Maka rumah sakit dan ruang isolasi harus dipersiapkan dengan baik,” ujar Ansar Ahmad pada media, Kamis (6/5/2021).

Gubernur Ansar mengatakan, kapasitas ruang perawatan dan ruang isolasi pasien Covid-19 di Kepri saat ini masih mencukupi, namun, ia tidak menampik ada peningkatan kasus Covid 19 di daerah yang dipimpinnya.

“Karena itu persiapan untuk kemungkinan yang terburuk harus dilakukan. Hari ini saya juga baru saja meninjau RSKI Pulau Galang untuk memastikan kesiapan prasarana pendukung rumah sakit itu untuk perawatan pasien Covid 19 yang baru masuk termasuk yang dari pekerja migran Indonrsia yang kita tangani,” jelasnya.

Dalam kesempatan tersebut Ansar Ahmad juga meminta Bupati dan Walikota se-Provinsi Kepri agar membentuk Satgas sampai ke tingkat kecamatan dan kelurahan.

Baca juga: Update Covid 19 Kepri: Kasus Aktif Bertambah 253 Orang, Terbanyak di Kota Batam

“Bahkan kalau perlu RT dan RW dijadikan ujung tombak Satgas penanganan Covid 19 yang secara intensif turun ke masyarakat. Saya juga minta lembaga seperti Posyandu, BKMT, Ormas, organisasi kepemudaan dan lainnya ikut aktif membantu pemerintah menekan penyebaran Covid 19,” harap Ansar.

Mengantisipasi Kasus Covid 19 Kepri meningkat, Gubernur juga mengingatkan para tokoh masyarakat dan tokoh agama agar selalu menerapkan protokol kesehatan dalam tiap pelaksanaan kegiatan.

“Dengan adanya kasus-kasus yang positif serta munculnya klaster baru itu mudah-mudahan jadi pelajaran kepada semuanya. Bahwa penerapan protokol kesehatan itu penting. Karena itu saya berharap para ulama, pemuka agama, tokoh masyarakat, dan semua pihak agar betul-betul menerapkan protokol kesehatan,” katanya.

Reporter: Humpro Kepri
Editor: Bram
banner 728x90

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *