Bentan.co.id – PT Bintan Resort Cakrawala (PT BRC), pengelola kawasan wisata Bintan Resorts di Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan Riau sadar betul akan prinsip-prinsip untuk menjadi
sebuah destinasi Pariwisata Berkelanjutan dan Maklumat Pariwisata Berkelanjutan.
Dalam peringatan World Tourism Day tanggal 27 September 2022, Bintan Resorts mengajak segenap perangkat Desa di Sebong Lagoi, pelaku pariwisata di dalam kawasan, pelajar, komunitas hingga karyawan untuk melakukan aksi penanaman bibit bakau dan pembersihan sungai di dalam kawasan dengan mengusung tema Rethinking Tourism, sejalan dengan tema World Tourism Day tahun ini.
Kegiatan difokuskan pada aksi pembersihan Sungai Sebong dari segala sampah. Sungai
dengan panjang 6.8 kilometer ini merupakan lokasi objek wisata hutan bakau yang selalu ramai dikunjungi wisatawan di Bintan Resorts.
Pada hari yang sama juga dilakukan aksi penanaman 1.000 bibit bakau di tepi laut pelabuhan Bandar Bentan Telani Feri Terminal yang merupakan pintu masuk jalur laut bagi wisatawan dari Singapura ke Bintan Resorts.
Group General Manager PT. BRC Abdul Wahab menuturkan bahwa pelestarian lingkungan terutama kawasan hutan mangrove di sepanjang Sungai Sebong merupakan objek
wisata vital yang menyangga perekonomian masyarakat sekitar.
Terpeliharanya kawasan hutanbakau, akan memberikan banyak manfaat bagi pariwisata dan masyarakat yang menggantungkan mata pencaharian dari sana. “Selain dari pada itu, kegiatan menanam kembali pohon bakau, adalah langkah kecil Bintan Resorts ikut serta dalam meredam pemanasan global, yang menjadi agenda penting G20 dan harus diwujudkan oleh semua lapisan yang ada di dalam masyarakat,” tutur Abdul Wahab.
Dalam perjalanannya dari tahun 2018 hingga saat ini setidaknya ada 22.990 bibit bakau
telah ditanam di berbagai lokasi di Bintan Resorts. Komitmen pihak pengelola dalam pelestarian lingkungan terutama ekosistem hutan bakau sangat serius. Selain penting bagi keberlanjutan objek wisata berbasis alam di Pulau Bintan, ekosistim hutan bakau memiliki peran penting bagi keberlangsungan kehidupan di bumi.
Pengelola kawasan wisata memahami bahwa kelestarian lingkungan merupakan salah
satu pilar penyangga pariwisata. Ini juga menjadi dasar pemikiran akan pentingnya konsep
sustainable tourism atau pariwisata yang berkelanjutan.
Oleh sebab itu, dengan memperhatikan prinsip-prinsip yang berkelanjutan dalam menjalankan operasional bisnis pariwisata, diharapkan aktifitas pariwisata juga akan menjadi alat informasi pengetahuan, mendukung kesatuan ekosistem, dan memberi keuntungan bagi komunitas lokal. Itulah yang akhirnya juga juga melahirkan konsep jangka panjang Bintan Resorts Green Initiative yang tercetus sejak tahun 2018.
Aksi peduli lingkungan oleh Bintan Resorts pada peringatan World Tourism Day adalah
juga merupakan salah satu bagian aksi dari program Bintan Resorts Green Initiative. Program
inisiatif yang bersifat jangka panjang ini melaksanakan prinsip sustainable tourism dan dukungan terhadap sustainable development goals yang dicetuskan oleh Organisasi Pariwisata Dunia PBB (UNWTO).
Abdul Wahab menjelaskan bahwa konsep program Bintan Resorts Green Initiative
memiliki kerangka yang holistik, memadukan pilar Aksi, Edukasi, dan Terapan dalam operasional bisnis perusahaan.
Pada Pilar Aksi, program yang akan dilakukan Bintan Resorts adalah melalui kegiatan
penanaman bibit bakau, pembersihan lingkungan (Environment & Beach Cleaning Action),
program pendampingan bagi masyarakat setempat dalam mengembangbiakan bibit tanaman bakau, dan saat ini juga tengah menginisiasi sebuah proyek bank sampah yang akan menjadi pilot proyek bank sampah berbasis masyarakat.
Sedangkan pada Pilar Edukasi, Bintan Resorts akan melakukan sosialisasi serta kampanye lingkungan kepada komunitas di sekitar kawasan dan sekolah-sekolah binaan Bintan Resorts.
Pelibatan wisatawan dalam kegiatan Green Initiative oleh Bintan Resorts juga merupakan bagian dari penerapan prinsip keberlanjutan guna mendorong wisatawan turut berpartisipasi menjaga lingkungan. Hal ini adalah salah satu perwujudan pilar ketiga dari Bintan Resorts Green Initiative dengan mengarahkan aktifitas wisata menjadi kegiatan lingkungan.
(*/Ink)
