Bentan.co.id – Sudah dua tahun objek di wisata di berbagai tempat di Kepri sepi pengunjung, bukan hanya itu Pandemi Covid 19 juga membuat Hotel-Hotel bagai bangunan tak berpenghuni. Untuk itu perlunya kolaborasi antar sesama instansi untuk memajukan Pariwisata di Kepri, Senin (30/5/2022).
Seperti yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Tanjung Balai Karimun (TBK), yang sebelumnya telah merilis logo terbaru di Sektor Pariwisata oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD), dengan harapan peluncuran tersebut bisa meningkatkan kunjungan Wisatawan di Kabupaten Karimun.
Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kepri, Buralimar mengatakan, perlunya peningkatan kolaborasi antar sesama instansi untuk memajukan Pariwisata di Kabupaten Karimun. Kolaborasi tersebut perlu dilakukan dimana dana anggaran pariwisata untuk Kabupaten Karimun masih sangat terbatas.
“Anggaran Pariwisata untuk Kabupaten Karimun terbatas, dan ini menjadi tugas kita bersama bagaimana untuk meningkatkan kolaborasi dengan Provinsi Kepri serta OPD lainya,” ucap Buralimar.
Meski dengan dana anggaran terbatas, kata Buralimar, Event-Event di setiap OPD lainnya, bisa dikemas sedemikian rupa menariknya agar bisa dikemas dalam event Dinas Pariwisata. Hal itu tentunya dapat mendatangkan Wisatawan dari Mancanegara. Terlebih lagi bersamaan dengan jalur akses Internasional Karimun Rute Malaysia telah dibuka.
Seperti Karimun bisa membuat Event Seminar Budaya Objek Sejarah Makam para raja, Pemandian Kolam Air Panas.
“Namun untuk mendatangkan perekonomian itu harus sejala, demi menarik perhatian Wisatawan untuk singgah ke sana,”ujar dia.
Menurut dia, dalam meningkatkan sektor Pariwisata dan Ekonomi pentingnya mempromosikan melalui media dengan lebih genjar.
“Karena dengan Promosi dan kenyamanan, Destinasi wisata apapun akan bisa lebih dikenal lebih cepat, dengan begitu dampaknya akan ramainya pengunjung yang berdatangan,”tukas dia.