
bentan.co.id – Warga Desa Pengudang bersama anggota Bintan Dirt Bike Squad bergotong royong membangun jembatan darurat usai akses jalan menuju wilayah tersebut ambles dan tidak bisa dilalui kendaraan.
Warga dan juga anggota komunitas motor cross ini tampak berjibaku membantu warga untuk membuat sebuah jembatan darurat agar akses warga bisa terhubung akibat jembatan yang putus di terjang banjir tersebut.
Salah seorang warga Desa Pengudang, Udin menuturkan, jembatan darurat itu dibuat untuk akses jalan sementara warga yang akan melintas di jembatan yang putus tersebut.
Udin pun berharap pemerintah daerah bisa segera memperbaiki jalan tersebut. “Jembatan ini merupakan akses jalan satu-satunya menuju ke pemukiman warga,” ujarnya.
Ketua Bintan Dirt Bike Squad, Naga menuturkan, bahwa perbaikan jembatan yang dilakukan anggotanya bersama warga dilokasi merupakan inisiatifnya dan anggotanya untuk membantu warga.
“Kebetulan kita juga sedang melaksanakan kegiatan trabas di daerah pengudang dan melintas disana. Kita bersama anggota langsung berinisiatif membantu warga membangun jembatan darurat di jembatan yang putus tersebut,” ungkapnya.
Perlu diketahui bahwa sejumlah akses jalan maupun jembatan di Wilayah Kabupaten Bintan mengalami kerusakan akibat banjir yang melanda beberapa waktu lalu.
Pemerintah daerah juga sudah menggelar rapat bersama pihak Kecamatan dan OPD terkait penanganan dan perbaikan jalan dan jembatan yang rusak.
Sebelumnya Bupati Bintan, Apri Sujadi juga menuturkan, telah sepakat bersama jajaran satuan kerja Balai Wilayah Sungai Sumatera IV (BWS), Dinas PUPR Provinsi Kepri, PUPR Bintan dan BPBD Bintan terkait untuk melakukan penanganan sementara dalam waktu dekat terkait kerusakan jalan dan jembatan di Bintan.
“Masing-masing berkomitmen untuk melakukan pemulihan infrastruktur secepatnya baik sementara maupun permanen,” tutupnya.
(Ink/Brp)