Investor Korea Bangun PLTS di Dompak, Bakalan Serap 1.500 Pekerja
Bentan.co.id – Investor Perusahaan Asal Korea Selatan akan membangun Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di kawasan FTZ Dompak dengan menggandeng perusahaan lokal PT. Pasir Panjang Nusantara dan PT. Eco Solar dari Korea.
Rencana pembangunan tersebut kedua perusahaan tersebut telah melakukan audiensi bersama Wali Kota Tanjungpinang, Rahma, di ruang rapat Engku Putri Raja Hamidah, Senin (20/12/2021).
Lee Nam Hak, perwakilan PT. Eco Solar Energy mengatakan, PLTS akan dibangun di kawasan FTZ Tanjungpinang, dengan luas lahan tahap awal adalah 115 Hektare.
“PLTS ini akan menghasilkan listrik kapasitas 50MW. Rencana peruntukannya untuk PLN dan untu FTZ,”sebut, Lee Nam Hak, perwakilan PT. Eco Solar Energy.
Sementara itu, Iwan Perwakilan dari PT. Pasir Panjang Nusantara menjelaskan perekrutan tenaga kerja yang diserap oleh perusahaan ini sekitar 1.500 tenaga kerja akan diperlukan untuk PLTS yang akan dibangun di kawasan FTZ-Dompak.
“Hanya 5% tenaga kerja diluar Tanjungpinang dan juga tenaga asing,” jelas dia.
Wali Kota Tanjungpinang, Rahma menyambut baik dan mendukung investasi yang akan dibangun di Kota Tanjungpinang. Dengan adanya investor masuk tentunya akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Tanjungpinang, selain itu juga dapat menciptakan lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat Kota Tanjungpinang.
“Pemko akan membantu segala hal yang menjadi kewenangan Pemko Tanjungpinang. Kepada jajaran terkait yaitu Camat, Lurah juga BPN agar memastikan dengan benar terkait lahan yang akan dibangun, agar tidak timbul permasalahan dikemudian hari,” tegasnya.
Rahma juga meminta kepada Dinas Perizinan Kota Tanjungpinang untuk mengecek kembali kelengkapan segala sarat yang dibutuhkan. Pastikan segala kelengkapan syarat atas pendirian usaha lengkap. Bantu dan permudah perizinan yang dibutuhkan, tentunya dengan regulasi dan ketentuan yang berlaku.
“Diharapkan para investor dapat membuat komitmen kerja khususnya terkait perekrutan tenaga kerja. Hal itu sebagai pegangan bagi Pemko Tanjungpinang, agar dalam pelaksanaannya nanti sesuai dengan perjanjian awal yang sudah disepakati bersama,” harapnya.